Jumat, 24 April 2015

Andalkan Tuhan

Pada waktu kita tidur, tubuh kita direparasi habis-habisan. Sehingga pada waktu bangun kita terasa segar. Kita sebagai pemilik tubuh tidak perlu melakukan apa-apa, Tuhan melakukan pemulihan.

Selama tidur, tubuh mengeluarkan hormon-hormon yang sangat berguna untuk memelihara kesehatan.

Contohnya hormon melatonin, hormon kortisol, hormon pertumbuhan. Hormon Melatonin, kekurangan dari hormon ini dihubungkan dengan meningkatnya faktor risiko kanker.

Hormon Pertumbuhan, Kekurangan dari hormon pertumbuhan dilaporkan mempunyai gejala cepat lelah, otot lemas, mudah cemas, depresi, osteoporosis, dan lain-lain.

Hormon kortisol, diproduksi pada waktu menjelang pagi/subuh. Pada pagi hari level hormon kortisol tinggi sehingga pagi hari kita merasa penuh semangat. (www.sinarharapan.com/17 Januari 2015).

Pemazmur menulis, “Jikalau bukan TUHAN yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya; jikalau bukan TUHAN yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga. Sia-sialah kamu bangun pagi-pagi dan duduk-duduk sampai jauh malam, dan makan roti yang diperoleh dengan susah payah, sebab Ia memberikannya kepada yang dicintai-Nya pada waktu tidur.”(Mazmur 127:1-2).

Mazmur ini hendak berkata kepada semua orang tentang sikap dalam mempertahankan hidup dan mencari nafkah. Jangan merasa bisa melakukan banyak hal dengan kekuatan sendiri tanpa Tuhan.

Berkat itu datangnya dari Allah, oleh karena itu mari kita mengandalkan Dia selalu. Jikalau Allah tidak ada dalam hidup kita, kegiatan kita, sasaran dan keluarga kita, maka segala sesuatu itu sia-sia dan akan berakhir dengan kekecewaan dan kegagalan. (LBS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar