Sabtu, 21 Februari 2015

Konsisten

Satu hal  penentu keberhasilan kita dalam mengajarkan kebaikan dan menegakkan kebenaran, bagi keluarga ataupun lingkungan kita adalah ketidak konsistenan.
Firman Tuhan kepada Yosua, penerus nabi Musa adalah agar ia meneguhkan hati, bertindak hati-hati, dan tetap konsisten pada tujuan dengan tidak menyimpang kekiri atau kekanan. (Yos.1:7)
Seorang atlet renang Amerika  gagal menyeberangi  selat Catalina di Amerika barat selebar 21 km.
Ia telah berbulan-bulan berlatih keras dan mempersiapkan segalanya, kecuali  gangguan alam yang tidak diduga, yakni kabut tebal.
Saat ia melintasi selat, ia memutuskan menyerah di tengah perjalanan dan diangkat naik ke perahu yang mendampinginya. Setelah kabut mulai menipis, ia menjadi menyesal karena ternyata pantai tujuannya hanya tinggal 500 meter saja !
Jangan berhenti ditengah tujuan kita, karena sedikit lagi saja kita akan melihat hasilnya, jika kita tidak menjadi lelah. (GE)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar